Radar POMOSDA: May 2010

Monday, May 31, 2010

Bravo Scouting SMP POMOSDA

at 5:44 PM Posted by Unknown

Juara dua kali berturut-turut dalam kompetisi Scout Rangers Championship Season 2. Sungguh ajang yang patut dibanggakan. Bagaimana tidak ? SMP POMOSDA hanya latihan dua hari saja sudah dapat menambah koleksi piala di ajang Pramuka yang sangat bergengsi ini. Selama perlombaan POMOSDA terlihat kompak dan semangat sekali. mereka mempunyai banyak yel-yel. "WoouWouWouWooYeeYee... POMOSDA datang lagi YeYe....!". Begitulah bunyi yel-yel dengan penuh semangat. POMOSDA berhasil mempecundangi lawan bebuyutannya SMPN 1 Nganjuk. dalam setiap cabang perlombaan yang berbasis teori dan praktek telah berhasil didapatkan oleh POMOSDA. contohnya :

Kategori English Scout Exam : Juara 2 dan 3 (pa)
Kategori Adventure : Juara 3 (pa)
Kategori Telling story : Juara 1 dan 2 (pa)
Kategori Drawing Robert Baden Powell : Juara 1 (pa) dan 2 (pi)
Kategori Senam Pramuka : Juara 1 dan 2 (pa)
Kategori Handy Craft : Juara 3 (pa)
Kategori Presentasi Power Point : Juara 3 (pa) dan 3 (pi)

dan akhirnya POMOSDA memperoleh : Juara Umum 1 (pa) dan 3 (pi)
serta juara tergiat (pi). Itu semua adalah salah satu prestasi yang menjadi kebanggaan.Sebenarnya SMP POMOSDA baru berdiri selama hampir tiga tahun, tapi sudah mendapatkan banyak prestasi akademik maupun lapangan. Sekarang ini SMP POMOSDA telah mengirimkan wakil dari Nganjuk untuk berjuang di Surabaya
dalam OSN bidang Biologi dan wakil Jumbara PMR tigkat Provinsi di Jawa Timur.

Friday, May 21, 2010

Semarak Pondok Pesantren

at 12:29 PM Posted by Unknown

0 comments

Nganjuk, (21/05/10). Sarung Gajah duduk kini berkunjung ke salah satu dari sepuluh pondok terpilih di Jawa Timur POMOSDA Nganjuk dalam acara Semarak Pondok Pesantren Jumat (21/05). Kegiatan yang pertama adalah jalan-jalan santai (JJS) yang diiringi oleh Marchine Band Group POMOSDA.Acara ini juga mengadakan berbagai perlombaan, seperti lomba kaligrafi, Presenter News logat Bahasa Arab, dan Muslim Fashion. Perlombaan itu bertujuan untuk melatih kreatifitas serta mental para santri. Suasana begitu ramai dan meriah ketika awal acara tersebut, tapi ketika hari mulai siang para penonton pun sedikit demi sedikit mulai memilih tempat yang lebih segar dan sejuk, akibatnya suasana sepi pun mewarnai di depan panggung. Kaligrafi para santri juga cukup mengundang perhatian banyak orang.Ukiran demi ukiran yang menggambarkan kreatifitas penciptanya sungguh luar biasa indahnya. Lomba Muslim Fashion pun ternyata juga menghadirkan tawa bagi para penonton. Terjadi beberapa kesalahan yang dilakukan para peserta yang diakibatkan baru pertama kalinya mereka meggeluti dunia fashion."Pasti gugup ya karena baru pertama kali saya mencoba di dunia fashion, tapi saya tetap optimis dengan kemampuan saya", tutur Nike Feronika, salah satu peserta Muslim fashion. Tidak hanya itu Lomba Presenter News logat Bahasa Arab yang juga dapat mengundang tawa para penonton. Lomba yang satu ini terkesan unik dan aneh karena para peserta dituntut untuk membacakan berita dengan jelas dan berlogat Arab yang diketahui memang sulit.Undian kupon diundi diselang-selang waktu kosong. Undian tersebut meliputi Bea Siswa dengan total Rp.1.000.000 untuk sepuluh pemenang, doorprise berupa sarung Gajah Duduk, dan yang lebih menariknya lagi undian umroh.

Wednesday, May 19, 2010

Kekecewaan Melanda Tim Merah Putih

at 4:31 PM Posted by Unknown

0 comments

Thomas dan Uber Cup telah mengundang banyak perhatian bagi pecinta Badminton di seluruh Dunia khususnya Indonesia. Mantan Juara Thomas sebanyak 13 kali ini telah mendapat banyak kesulitan melawan negara " Tirai Bambu " Cina. Bagaimana tidak Tim Merah Putih kembali gagal untuk mendapat piala Thomas untuk yang ke 14 kalinya. Tim Merah Putih ini juga gagal pada Ajang bergengsi Thomas dan Uber Cup 2 tahun silam. Akibatnya kekecewaan para Suporter melanda pada PBSI yang dianggap kurang dalam penekanan para atlet Badminton Indonesia. Parahnya lagi 2 tahun lalu Indonesia hanya dapat mencapai babak semi final melawan Korea yang ditargetkan menang, kendati tim merah putih tidak dapat mengimbangi perlawanan dari negara "

Lain halnya dengan Tim Uber Cup, Tim Uber Cup justru tidak satupun atlet kita yang masuk dalam rangking 10 besar dunia. Tim Uber tanah air telah menembus babak final 2 tahun silam, tapi untuk tahun ini Indonesia dihentikan oleh Cina di babak semi final dan disudahi dengan 3-0. Hal ini menjadi bukti bahwa Cabang olahraga Badminton yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia menurun drastis. Harapan bangsa Indonesia pada PBSI adalah untuk lebih gencar mencari bibit-bibit unggul sebagai regenerasi para pahlawan merah putih. Untuk kembali memboyong Piala Thomas maupun Uber yang telah menjadi tradisi lama bangsa Indonesia.